Selasa, 04 Juni 2019

Pembagian Zakat Dengan Buka Bersama

HOME STRUKTUR KEPENGURUSAN PROGRAM KERJA SEJARAH MASJID INFORMASI

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى أَشْرَفِ اْلأَنْبِيَاء وَالْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ أَمَّا بَعْدُ

Jajaran Pimpinan DKM dan UPZ

Alhamdulillah, acara yang digelar oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Agung Al - A'la Kab. Gianyar ini dimulai pada 17.24 wita di Masjid Masjid Agung Al - A'la Kab. Gianyar. Dan dibuka oleh Ketua UPZ, Bapak Muhammad Suyana. 

Dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Umum DKM Masjid Agung Al - A'la Kab. Gianyar, Ustadz Agus Arianto. Beliau menyampaikan rasa syukur ke hadirat Allah SWT dan rasa terima kasih kepada Para pengurus Masjid dan Panitia UPZ. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi program - program unggulan Masjid.

Pertama - tama, mari sama - sama kita niatkan berkumpul disini untuk ibadah mendekatkan diri dengan Allah SWT, datang dan duduk niat iktikaf maka akan mendapat pahala. Tidak seperti tahun tahun sebelumnya, bapak dan ibu datang, menyetor kupon, ambil beras trus pulang. Maka tahun ini konsepnya akan kita rubah dengan buka puasa bersama, tambahnya.

Para Mustahiq antusias mendengarkan arahan

Hal ini dikarenakan tugas kita sebagai manusia ialah untuk beribadah. Kita tidak punya pilihan selain beribadah. 
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku (saja)” (QS. Adz-Dzaariyaat: 56).

Maka, pembagian zakat yang dirangkai dengan buka bersama ini menjadi ibadah kepada Allah dengan duduk iktikaf di Masjid. Karena pemberi rizki sesungguhnya adalah Allah, maka kita ungkapkan rasa syukur kita dengan cara ibadah.

Jika selama hidup tidak beribadah satu detik saja maka itu sudah melanggar kodrat kita. Ibadah itu tidak selamanya sholat, ngaji dan dzikir. Jadi banyak program masjid yang bertujuan untuk memakmurkan ummat.

Diikuti 165 mustahiq di wilayah Kecamatan Gianyar

Kedua, Masjid untuk tarbiah atau pendidikan. Apa yang selama ini belum kita ketahui seperti tata cara sholat, wudhu ada di masjid. Jangan sampai anaknya d sekolahkan ngaji tapi orang tuanya tidak bisa ngaji. Padahal di masjid ada kegiatan ngaji untuk bapak - bapak dan ibu - ibu. Karena jika manusia mati yang di bawa adalah amal ibadahnya sendiri. Jadi jangan pernah merasa sungkan untuk ke masjid.

Ketiga di bidang sosial, kita ada Majelis Taklim. Baik untuk bapak, ibu, remaja bahkan  muallaf sekalipun. Yang punya anak remaja masukkan ke remaja. Generasi muda kita jangan sampai berkeliaran di luar masjid.

Keempat dalam hal Ijtimaiyyah, masjid telah melaksanakan pelayanan kesehatan gratis sebelum Ramadhan. Dan kedepannya Insya Allah akan dilaksanakan tiap bulan. Setidaknya, dengan medical check up itu dapat mengurangi pertumbuhan penyakit yang ada pada diri kita. Termasuk juga dalam hal non medis, seperti Ruqyah Massal.

Pemberian Zakat Fitrah Kepada Fakir Miskin

Kelima, di bidang muamalah atau perekonomian salah satunya dengan ATM Beras yang sudah berjalan dengan pengambilan setiap hari Ahad pada waktu sholat Dhuhur. Bagi yang sudah mendapatkan fasilitas ATM Beras silahkan mengunakan, tapi jika dalam 1 bulan atau 2 bulan tidak ngambil, berarti akan kami tarik, ungkap pria yang juga Sekretaris Tanfidziyah PC NU Gianyar ini.

Terkait dengan Zakat, beliau menerangkan bahwa, zakat  adalah kewajiban dari seorang muslim. Bagaimanapun keadaannya, baik tua, muda, kecil, maupun besar. Dengan syarat masi menikmati hidup di antara akhir bulan ramadhan dan awal bulan Syawal.

Misalkan, ketika besok sore (30 Ramadhan) seseorang wafat, maka ia tidak dapat kewajiban zakat. Tapi kalo sudah masuk maghrib maka tetap wajib. Baik dibayar dengan ahli warisnya. Sama halnya ketika seseorang lahir setelah maghrib, maka ia juga tidak dikenakan zakat

Suasana Pembagian Zakat

Yang penting masih hidup, tetap bayar zakat. Walaupun seseorang tersebut adalah juga mustahiq seperti fakir miskin. Namun cukup dibayar semampunya sesuai batasnya yakni 3 kilogram. Dan nanti akan di ganti sama Islam itu sendiri yaitu sebagai mustahiq. Dan ia akan memperoleh kembali zakatnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan buka bersama dan doa yang dipimpin oleh Ustadz Abdul Hamid Nasfi. Selepas Sholat Maghrib berjamaah, pembagian zakat pun dilaksanakan. Kegiatan ini dihadiri oleh 165 mustahiq dan 6 anak yatim di wilayah kecamatan Gianyar.

Demikian yang dapat kami sajikan, mudah-mudahan apa yang termuat pada web-blog ini dapat menjadikan Masjid Agung Al-'Ala Kab. Gianyar semakin maju dalam memakmurkan Masjid dan membina umat. Aamiin..

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

Tidak ada komentar:

Posting Komentar